Nama
: Aminollah
NIM : 081211431117
Prodi
: kelas :Biologi/D1
Perihal
:Tugas terstruktur 1
Soal
;
1. Beraitan dengan struktur
membran sel ,dikembangkan bentukan yg disebut liposom.a)jelaskan struktur
liposom dan adakah persamaannya dengan struktur membran plasma b)liposom banyak
digunakan untuk kepentingan medis.sebutkan 1 contoh penggunaannya.jelaskan mekanisme
kerjanya.
2. Detergen dapat melisiskan sel
dengan jalan merusak membrane sel.jelaskan mekanismenya?
3. Beberapa jenis bahan yang dapat
bekerja dengan baik memblok kerja Na+K+ATPase(Digoxin) dapat digunakan sebagai
obat untuk penderitan gagal jantung jelaskan mekanismenya?
Jawaban
:
1.
A)Liposom adalah gelembung kecil (vesikel), terbuat dari
bahan yang sama sebagai membran sel. Liposom dapat diisi dengan obat-obatan,
dan digunakan untuk memberikan obat untuk kanker dan penyakit lainnya.
Persamaannya liposom dengan membran sama-sama terbuat dari fosfolipid, yang merupakan molekul yang memiliki kelompok
kepala dan kelompok ekor. Kepala tertarik pada air, dan ekor, yang terbuat dari
rantai hidrokarbon yang panjang, yang ditolak oleh air.
Mekanisme pembentukan liposaom sebagai
berikut :
Di alam,
fosfolipid ditemukan di membran yang stabil terdiri dari dua lapis (lapis a).
Dalam keberadaan air, kepala tertarik untuk air dan berbaris untuk membentuk
permukaan yang menghadap air. Ekor yang ditolak oleh air, dan berbaris untuk
membentuk permukaan yang jauh dari air. Dalam sel, satu lapisan kepala wajah
luar sel, tertarik ke air di lingkungan. Lapisan lain kepala wajah di dalam
sel, tertarik oleh air di dalam sel. Ekor hidrokarbon dari satu wajah lapisan
ekor hidrokarbon dari lapisan lain, dan struktur gabungan bentuk sebuah
bilayer.
Ketika fosfolipid
membran terganggu, mereka bisa berkumpul kembali diri menjadi bola kecil, lebih
kecil dari sel normal, baik sebagai bilayers atau monolayers. Struktur bilayer
adalah liposom. Struktur monolayer disebut misel.
Lipid di membran
plasma terutama fosfolipid seperti phosphatidylethanolamine dan
fosfatidilkolin. Fosfolipid yang amphiphilic dengan ekor hidrokarbon dari
molekul yang hidrofobik; kepala polar hidrofilik. Sebagai membran plasma wajah
solusi berair di kedua sisi, fosfolipid yang mengakomodasi ini dengan membentuk
bilayer fosfolipid dengan ekor hidrofobik saling berhadapan.
Liposom dapat
terdiri dari fosfolipid alami yang diturunkan dengan rantai campuran lipid
(seperti telur phosphatidylethanolamine), atau komponen surfaktan murni seperti
DOPE (dioleoylphosphatidylethanolamine). Liposom, biasanya tetapi tidak menurut
definisi, mengandung inti dari larutan berair; lipid bola yang tidak mengandung
bahan berair yang disebut misel, bagaimanapun, misel sebaliknya dapat dibuat
untuk mencakup lingkungan yang berair.
b)
sifatnya
yang menyerupai membrane biologis membuat liposom dapat didegradasi dengan
jalur yang sama dengan membrane sel, oleh karena itu liposom sangat aman dan
dapat menjadi bahan yang alternative dan efektif dalam aplikasi medis contohnya
yaitu digunakan sebagai media transport
( drugs carrier ) dengan cara
mengisi berbagai substansi seerti molekul obat, protein, nukleotida, atau
bahkan plasmid ke dalam bagian dalam liposom, setelah itu liposom disuntikan kebagian
membran sel yang digunakan sebagai target, karena membran liposom merupakan
membran semi-permeabel, dimana laju difusi molekul dan ion membran membran
sangat bervariasi. Setelah liposom menemukan membran sel target maka seketika
itu pun menempel, kemudian vesikel
liposom akan mengeluarkan isi yang terdapat pada ruang internalnya dengan berbagai cara:
pertama :
liposom mengeluarkan isinya melalui penyatuan lipid pada litosom dengan
membran sel. Integrasi lipid liposom dengan struktur membran sel target
sasarannya menyebabkan pemaparan langsung isi liposom kedalam sitoplasma sel.
Kedua : isi liposom dilepaskan ke ruang
interstisial, dengan demikian transport paraseluler substansi aktif.
Secra
jelasnya dapat digambarkan seperti yang dibawah ini:
2.
Mekanisme deterjen dalam
meliliskan sel dengan jalan merusak membran sel sangatlah sederhana yaitu dengan cara melarutkan lipid pada
membran sel sehingga terjadi destabilisasi pada membran sel. sebab Detergen
tersebut selain berperan dalam melisiskan membran sel juga dapat berperan dalam
mengurangi aktivitas enzim nuklease yang merupakan enzim pendegradasi DNA,
Selain digunakan SDS, detergen yang lain seperti cetyl trimethylammonium
bromide (CTAB) juga sering dipakai untuk melisiskan membran sel pada isolasi
DNA tumbuhan. Parameter keberhasilan dalam penggunaan CTAB bergantung pada
beberapa hal. Pertama, Konsentrasi NaCl harus di atas 1.0 M untuk mencegah
terbentuknya kompleks CTAB-DNA. Karena jumlah air dalam pelet sel sulit
diprediksi, maka penggunaan CTAB sebagai pemecah larutan harus dengan NaCl
dengan konsentrasi minimal 1.4 M. Kedua, ekstrak dan larutan sel yang
mengandung CTAB harus disimpan pada suhu ruang karena kompleks CTAB-DNA
bersifatinsolublepada suhu di bawah 15°C. Ketiga, penggunaan CTAB dengan
kemurnian yang baik akan menentukan kemurnian DNA yang didapatkan dan dengan
sedikit sekali kontaminasi polisakarida. Setelah ditambahkan CTAB, sampel
diinkubasikan pada suhu kamar. Dimana inkubasi ini bertujuan untuk mencegah
pengendapan CTAB karena CTAB akan mengendap pada suhu 15°C. Karena
efektivitasnya dalam menghilangkan polisakarida, CTAB banyak digunakan untuk
purifikasi DNA pada sel yang mengandung banyak polisakarida seperti terdapat
pada sel tanaman dan bakteri gram negatif seperti Pseudomonas, Agrobacterium, dan
Rhizobium, dalam penggunaan buffer CTAB seringkali ditambahkan reagen-reagen
lain seperti NaCl, EDTA, Tris-HCl, dan 2-mercaptoethanol. NaCl berfungsi untuk
menghilangkan polisakarida sementara 2-mercaptoethanol befungsi untuk
menghilangkan kandungan senyawa polifenol dalam sel tumbuhan dengan cara
membentuk ikatan hidrogen dengan senyawa polifenol yang kemudian akan terpisah
dengan DNA. Dan kemudian dihilangkan agar diperoleh kualitas DNA yang baik,
selain itu Polifenol juga dapat menghambat reaksi dari enzim Taq polimerase
pada saat dilakukan amplifikasi. Disamping itu polifenol akan mengurangi hasil
ektraksi DNA serta mengurangi tingkat kemurnian DNA. Penggunaan
2-mercaptoethanol dengan pemanasan juga dapat mendenaturasi protein yang
mengkontaminasi DNA. Detergen mempunyai Konsentrasi dan pH pada rentang pH 5
sampai 12. Larutan buffer dengan pH rendah akan mengkibatkan depurifikasi dan
mengakibatkan DNA terdistribusi ke fase fenol selama proses deproteinisasi.
Sedangkan pH larutan yang tinggi di atas 12 akan mengakibatkan pemisahan untai
ganda DNA. Fungsi larutan buffer adalah untuk menjaga struktur DNA selama
proses penghancuran dan purifikasi sehingga memudahkan dalam menghilangkan
protein dan RNA serta mencegah aktivitas enzim pendegradasi DNA dan mencegah
perubahan pada molekul DNA.
3.
Mekanisme kerja digoxin sebagai obat untuk penderita gagal jantung yaitu pada prinsipnya digoxin
ini bekerja dengan cara menghambat pompa Na/K ATP-ase yang bekerja dengan
meningkatkan pertukaran natrium dan kalsium intraseluler, sehingga meningkatkan
kadar kalsium intraseluler dan meningkatkan kontraktilitas. Digoxin secara
spesifik berikatan dengan sub unit α dari pompa Na + / k +
ATPase
yang terletak diotot jantung (mikordia), adanya ikatan ini menyebabkantidak berfungsinya
pompa Na
+ / k +
ATPase.
Hal ini menyebabkan aktifnya Na/Ca exchanger yang menyebabkan peningkatan kosentrasi
ion natrium intraseluler, yang kemudian menyebabkan kenaikan tingkat ion
kalsium. Mekanisme inhibisi transport enzim tersebut juga menghasilkan
hilangnya k +
dari
sel miokardium.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar